Senin, 11 Februari 2008

SAY NO TO VALENTINE

Yups.....sekarang tanggal berapa yach....kulihat kalender di dalam kamar kosQ...Ops....baru tanggal 12 pebruari.....Emang mw ngapain pu...koq tumben liat2 kalender pake kaget2 sgala lagi....hayo2...mw valentinan yach...begitu celoteh temen2 saya saat melihat ekspresi kepanikan dari wajah saya pagi itu.
Oppps....jangan salah yach....ingat hari valentine itu bukan budaya kita sebagai orang Islam....mw tahu ceritanya....?Cobalah dengar dongeng saya ya....
OK...Alkisah pada zaman dahulu kala ada sorang Martyr(kalo bahasa Islamnya Syuhada)bernama Valentine Lah.... si Mr Valentine ini meninggal dunia tepatnya pada tanggal 14 Pebruari 270 M.Apa sih sebab kematianya...? Sakit yach.?Bunuh diri? Bukan.....penyebab kematian Saint ini karena dibunuh.Loh...loh koq dibunuh...emang salah apa dia?Penyebabnya adalah si Valentine itu terlibat perselisihan dengan Raja Claudius II..Untuk menghormati ketabahan,n keberanian Saint Valentine dalam menghadapi cobaan hidup,maka para pengikutnya memperingati hati kematianya sebagai 'upacara keagamaan'
Tapi sejak abad 16,'perayaan keagamaan'itu mulai menyimpang dari asal muasalnya.Karena kebanyakan orang justru mengaitkan dengan pesta jamuan kasih sayang orang Romawi Kuno yang disebut "Supercalis".Supercalis ini jatuh pada tanggal 15 Pebruari.
Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama Nasrani(Kristian), pesta 'supercalis' kemudian dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine. Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai 'hari kasih sayang' juga dikaitkan dengan kepercayaan orang Eropah bahwa waktu 'kasih sayang' itu mulai bersemi 'bagai burung jantan dan betina' pada tanggal 14 Februari.
Dalam bahasa Perancis Normandia, pada abad pertengahan terdapat kata “Galentine” yang bererti 'galant atau cinta'. Persamaan bunyi antara galentine dan valentine menyebabkan orang berfikir bahwa sebaiknya para pemuda dalam mencari pasangan hidupnya pada tanggal 14 Februari. Dengan berkembangnya zaman, seorang 'martyr' bernama St. Valentino mungkin akan terus bergeser jauh pengertiannya(jauh dari arti yang sebenarnya). Manusia pada zaman sekarang tidak lagi mengetahui dengan jelas asal usul hari Valentine. Di mana pada zaman sekarang ini orang mengenal Valentine lewat(melalui) greeting card, pesta persaudaraan, tukar kado(bertukar-tukar memberi hadiah) dan sebagainya tanpa ingin mengetahui latar belakang sejarahnya lebih dari 1700 tahun yang lalu.
So....jika dilihat dari perjalanan sejrah si Valentine tadi...menunjukan bahwa Valentine itu bukan budaya kita sebagai orang Islam.Ingat firman Allah:
:“ Dan janglah kamu megikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan, dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggung jawabnya”. (Surah Al-Isra : 36)

So...bwt semua orang2 Islam di dunia ini.....Say No to Valentine....setiap hari merupakan hari kasih sayang bagi kita semua.....key....

Tidak ada komentar: