NUKLIR DAN PEREMPUAN

Pas lagi browsing2 ga jelas gitu aq nemu suatu berita alias artikel yang membahas tentang nuklir dan perempuan di Indonesia.Di situ dijelaskan kalau perempuan itu punya peran yang besar dalam hal"nuklir-nuklir"an.Buktinya adalah eksistensi Women in Nuclear atau kalau di singkat jadi WiN.WiN ini berpusat di Wina,Austria(sama dengan pusat komputasi donk).
Nah belum lama ini ceritanya WiN ini mengadakan sebuah seminar yang bertema "Teknologi Nuklir untuk Investasi di Bidang Pangan,Kesehatan,dan Energi."Tiba2 aq jadi ingat seminar krisis energi yang baru2 ini lagi dibicarakan di kampus.Keren kali kalau kita bisa mengatasi krisis energi ini dengan teknologi Nuklir,kalau hal ini msaih positiv menurut aq si,ga masalah.Walau tau sendiri si Mbah Bush ini bener2 menentang keras dengan adanya reaktor nuklir di dunia.Tapi...dipikir yang positiv dong,jangan negativ thinking gitu.Daripada liat keadaan negeri kita ini coba,40 % dari masyarakat Indonesia belum bisa ngerasin yang namanya listrik,kasian banget kan.Beruntung kita masih bisa ngerasain yang namanya listrik.Gimana coba kalau di UGM ga ad listrik...hihihi kacau.Balik deh ke tema awal Nuklir dan Perempuan.Dulu waktu SMA,pengen banget aq masuk Teknik Nuklir,secara waktu itu masih jauh dari kata feminin.Bokap uadh setuju,di mata dia keren tah anak perempuannya jurusan Teknik Nuklir.Tapi ada temen yang ngomong,teknik nuklir...ga takut mandul.Ngeri ya,sekarang pertanyaan aq emang bener ya radiasi nuklir bikin mandul?Dodol banget yah,tapi jawab donk.